Friday 6 May 2011

Bab 8

BUDAYA(CULTURE)
ARTI BUDAYA
            Budaya merupakan segala nilai, pemikiran, symbol yang mempengaruhi perilaku, sikap, kepercayaan, dan kebiasaan seseorang dan masyarakat. Budaya tidak hanya bersifat abstrak, tetapi juga ada yang bersifat material. Sikap dan perilaku manusia biasanya dipengaruji oleh suatu budaya.
SIKAP DAN PERILAKU YANG DIPENGARUHI OLEH BUDAYA
            Berikut adalah 10 sikap dan perilaku yang sangat dipengaruhi oleh budaya menurut Engel, Blackwell dan Miniard :
1.      Kesadaran diri dan ruang.
2.      Komunikasi dan bahasa.
3.      Pakaian dan penampilan.
4.      Makanan dan kebiasaan makan.
5.      Waktu dan kesadaran akan waktu.
6.      Hubungan keluarga, organisasi, dan lembaga pemerintah.
7.      Nilai dan norma.
8.      Kepercayaan dan sikap.
9.      Proses mental dan belajar.
10.  Kebiasaan kerja.
UNSUR-UNSUR BUDAYA
Nilai (Value)
            Nilai merupakan kepercayaan atau segala sesuatu yang dianggap penting oleh seseorang atau suatu masyarakat. Nilai berlangsung lama dan sulit berubah. Juga tidak terkait dengan suatu objek atau situasi. Nilai juga akan mempengaruhi sikap seseorang dan kemusdian akan mempengaruhi perilaku seseorang. Berikut contoh perubahan beberapa nilai dan pengaruhnya terhadap konsumen, antara lain :
  1. Banyak anak banyak rezeki berubah menjadi keluarga kevil bahagia dan sejahtera (program KB).          Kotrasepsi meningkat dan konsumsi akan pakaian menurun.
  2. Semakin banyak wanita mulai bekerja di luar rumah.            Konsumsi kosmetik, pakaian kerja, dan transportasi meningkat.

Norma (Norms)
            Norma merupakan aturan masyarakat tentang sikap baik dan buruk, tindakan yang boleh dan tidak boleh. Norma sendiri terbagi menjadi dua macam. Norma-norma tersebut antara lain :
  1. Enacted norms atau norma yang disepakati berdasarkan aturan pemerintah dan ketatanegaraan. Norma ini biasanya berbentuk undang-undang. Norma ini tidak boleh dilanggar alias harus dipatuhi.   Contohnya seseorang melanggar peraturan lalu lintas, kemudian ditilang oleh polisi.
  2. Cresive norm yaitu norma yang ada dalam budaya dan bisa dipahami jika orang tersebut berinteraksi dengan orang-orang dari budaya yang sama. Norma ini dibagi menjadi tiga jenis, antara lain :
·         Kebiasaan
Adalah berbagai bentuk perilaku dan tindakan yang diterima secara budaya. Setiap daerah memiliki kebiasaan adat yang berbeda. Mulai dari perbedaan dalam upecar perkawinan, pemakaman, sampai upacara keagamaan.
·         Larangan (Mores)
Adalah berbagai bentuk kebiasaan yang mengandung aspek moral, biasanya berbentuk tindakan yang tidak boleh dilakukan oleh seseorang dalam suatu masyarakat. Pelanggaran terhadap larangan ini bisa dikenakan sanksi sosial.
·         Konvensi (Convention)
Menggambarkan anjuran atau kebiasaan bagaimana seseorang harus bertindak sehari-hari, dan biasanya berkaitan dengan perilaku konsumen yaitu perilaku rutin yang dilakukan oleh konsumen. Contohnya minum kopi selalu dengan gula, suami menyebut istrinya dengan sebutan mamah, ibu, dan sebagainya.
MITOS menggambarkan sebuah kepercayaan yang mengandung nilai dan idealism bagi suatu masyarakat. Mitos sendiri sulit dibuktikan kebenarannya. Contohnya wanita tidak boleh duduk di depan pintu (pamali). Padahal jika dipikir secara logika, jelas sekali seseorang tidak boleh duduk di depan pintu, karena akan menghalangi orang yang akan masuk.
SIMBOL adalah segala sesuatu yang memiliki arti penting lainnya. Contoh logo dari biskuit merek biskuat adalah macan. Macan adalah binatang yang memiliki kekuatan, digunakan sebagai simbol sebuah merek biscuit yang akan memberikan energi kepada konsumen sebagai sumber kekuatan konsumen.

PENGARUH BUDAYA TERHADAP PERILAKU KONSUMEN
Sebuah produk biasanya mampu membawa pesan makna budaya. Makna budaya adalah nilai-nilai, norma-norma, dan kepercayaan yang dikomunikasikan secara simbolik. Makna budaya ini akan dipindahkan ke produk dan jasa, dan kemudian produk tersebut dipindahkan ke konsumen. Biasanya yang dipindahkan ke konsumen berupa pemilikan produk, pertukaran, pemakaian, dan pembuangan.
• Unsur-unsur budaya
1. Nilai
Nilai adalah kepercayaan atau segala sesuatu yang dianggap penting oleh seseorang atau suatu masyarakat.
2. Norma
Norma adalah aturan masyarakat tentang sikap baik dan buruk, tindakan yang boleh dan tidak boleh. Norma terbagi menjadi dua yaitu :
(1) Enacted norms : norma yang disepakati berdasarkan aturan pemerintah dan ketatanegaraan, biasanya berbentuk peraturan dan undang-undang
(2) Cresive norm : norma yang ada dalam budaya dan bisa dipahami dan dihayati jika orang tersebut berinteraksi dengan orang-orang dari budaya yang sama. Ada tigajenis cressive norm :
• Kebiasaan : berbagai bentuk perilaku dan tindakan yang diterima secara budaya. Kebiasaan tersebut diturunkan dari generasi ke generasi secara turun menurun. Contoh : upacara perkawinan, upccara keagamaan, pelantikan pejabat, dll.
• Larangan : berbagai bentuk kebiasaan yang mengandung aspek moral, biasanya berbentuk tindakan yang tidak boleh dilakukan oleh seseorang dalam suatu masyarakat
• Konvensi : menggambarkan anjuran atau kebiasaan bagaimana seseorang harus bertindak sehari-hari, dan biasanya berkaitan dengan perilaku konsumen yaitu perilaku rutin yang dilakukan oleh konsumen


3. Mitos
Mitos adalah unsur penting budaya lainnya. Mitos menggambarkan sebuah cerita atau kepercayaan yang mengandung nilai dan idealisme bagi suatu masyarkat. Mitos sulit ditemukan kebenarannya.
4. Simbol
Simbol adalah segala sesuatu (benda,nama,warna,konsep) yang memiliki arti penting lainnya (makna budaya yaang diinginkan).

• Pengaruh budaya terhadap perilaku konsumen
Produk mampu membawa pesan makna budaya, budaya adalah nilai-nilai, norma-norma dan kepercayaan yang dikomunikasikan secara simbolik. Makna budaya atau makna simbolik yang telah melekat kepada produk akan dipindahkan kepada konsumen dalam bentuk pemilik produk, pertukaran, pemakaian, pembuangan.

• Budaya populer
Masyarakat modern yang hidup di hampir semua negara memiliki kesamaan budaya, yaitu budaya populer. Budaya populer mudah dipahami oleh sebagian besar anggota masyarakat, mereka tidak memerlukan pengetahuan khusus untuk memahami budaya populer tersebut. Beberapa budaya populer adalah iklan, televisi, musik, radio, pakaian an asesoris, permainan, film, komputer.

No comments:

Post a Comment